Lebih baik sakit hati daripada sakit gigi? wajar jika ada yang bilang seperti itu. karena jika kita sudah mengalami yang namanya sakit gigi, emosi kita secara tidak langsung ikutan tidak terkendali.
Sakit gigi menjadi masalah yang serius bagi banyak orang. Masalah sakit gigi bisa dikarenakan oleh gigi yang berlubang. Gigi berlubang sendiri disebabkan oleh pertemuan antara bakteri gigi dan gula (jadi bukan karena ulat yang seperti kita dengar sebelumnya, hehee). Bakteri ini akan mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam yang bisa menyebabkan lingkungan gigi menjadi asam (lingkungan gigi seharusnya adalah basa). Kondisi asam inilah yang membuat lubang kecil pada email gigi.
Lubang kecil ini selanjutnya akan menjadi celah sisa makanan dan adanya bakteri akan membuat lubang semakin besar yang melubangi dentin. Lubang akan sampai pada lubang saraf yang menyebabkan nyeri saat akit gigi.
Solusi yang ditawarkan dokter mungkin gigi tersebut akan ditambal atau dicabut. Namun sebenarnya solusi terbaik adalah mencegah gigi berlubang itu terjadi.
Berikut ini adalah cara sederhana untuk mencegah terjadinya gigi berlubang :
1. Periksa ke Dokter Gigi Secara Rutin.
Kunjungi dokter setiap 6 bulan sekali, periksalah gigi kamu. Dokter akan mendeteksi lubang kecil yang ada pada gigi kita dan bisa segera ditangani. Dokter juga bisa mendeteksi gigi yang tidak rata atau berlekuk yang dapat menyebabkan gigi sulit dibersihkan.
2. Sikat Gigi secara Teratur.
Sikatlah gigi secara teratur, minimal setelah sarapan dan sebelum tidur pada malam hari. Perlu diketahui air liur berguna untuk melindungi gigi dari bakteri penyebab gigi berlubang sementara pada waktu tidur, air liur tidak banyak keluar sehingga memungkinkan gigi rusak.
3. Menyikat gigi secara benar
Cara menyikat gigi yang benar adalah dengan menyikat ke arah atas-bawah untuk gigi depan. dan saat menyikat gigi geraham hendaknya dilakukan lebih lama, karena pada gigi ini berpotensi menempelnya sisa-sisa makanan.
4. Kumur Setelah Makan.
Berkumur-kumurlah setelah makan agar sisa makanan tidak terus menempel dan mengurangi keadaan asam dalam gigi.
5. Hindari Tusuk Gigi
Tusuk gigi akan membuat celah antar gigi semakin besar atau bisa juga menyebabkan luka pada bagian gusi. Solusinya adalah gunakan benang gigi untuk mengambil sisa makanan pada gigi.
6. Gunakan Pasta Gigi berflouride
Flouride berguna sebagai bahan pembentuk email gigi. Flouride juga mencegah pembusukan gigi.
7. Makan Makanan Berserat.
Makan-makanan berserat membuat gigi lebih kuat dan mencegah terjadinya gigi berlubang. Kurangi makan makanan yang mengandung gula dan tepung karena apabila tertinggal di gigi dan adanya bakteri akan menyebabkan kondisi asam pada gigi yang menyebabkan gigi berlubang.
Sakit gigi menjadi masalah yang serius bagi banyak orang. Masalah sakit gigi bisa dikarenakan oleh gigi yang berlubang. Gigi berlubang sendiri disebabkan oleh pertemuan antara bakteri gigi dan gula (jadi bukan karena ulat yang seperti kita dengar sebelumnya, hehee). Bakteri ini akan mengubah gula dari sisa makanan menjadi asam yang bisa menyebabkan lingkungan gigi menjadi asam (lingkungan gigi seharusnya adalah basa). Kondisi asam inilah yang membuat lubang kecil pada email gigi.
Lubang kecil ini selanjutnya akan menjadi celah sisa makanan dan adanya bakteri akan membuat lubang semakin besar yang melubangi dentin. Lubang akan sampai pada lubang saraf yang menyebabkan nyeri saat akit gigi.
Solusi yang ditawarkan dokter mungkin gigi tersebut akan ditambal atau dicabut. Namun sebenarnya solusi terbaik adalah mencegah gigi berlubang itu terjadi.
Berikut ini adalah cara sederhana untuk mencegah terjadinya gigi berlubang :
1. Periksa ke Dokter Gigi Secara Rutin.
Kunjungi dokter setiap 6 bulan sekali, periksalah gigi kamu. Dokter akan mendeteksi lubang kecil yang ada pada gigi kita dan bisa segera ditangani. Dokter juga bisa mendeteksi gigi yang tidak rata atau berlekuk yang dapat menyebabkan gigi sulit dibersihkan.
2. Sikat Gigi secara Teratur.
Sikatlah gigi secara teratur, minimal setelah sarapan dan sebelum tidur pada malam hari. Perlu diketahui air liur berguna untuk melindungi gigi dari bakteri penyebab gigi berlubang sementara pada waktu tidur, air liur tidak banyak keluar sehingga memungkinkan gigi rusak.
3. Menyikat gigi secara benar
Cara menyikat gigi yang benar adalah dengan menyikat ke arah atas-bawah untuk gigi depan. dan saat menyikat gigi geraham hendaknya dilakukan lebih lama, karena pada gigi ini berpotensi menempelnya sisa-sisa makanan.
4. Kumur Setelah Makan.
Berkumur-kumurlah setelah makan agar sisa makanan tidak terus menempel dan mengurangi keadaan asam dalam gigi.
5. Hindari Tusuk Gigi
Tusuk gigi akan membuat celah antar gigi semakin besar atau bisa juga menyebabkan luka pada bagian gusi. Solusinya adalah gunakan benang gigi untuk mengambil sisa makanan pada gigi.
6. Gunakan Pasta Gigi berflouride
Flouride berguna sebagai bahan pembentuk email gigi. Flouride juga mencegah pembusukan gigi.
7. Makan Makanan Berserat.
Makan-makanan berserat membuat gigi lebih kuat dan mencegah terjadinya gigi berlubang. Kurangi makan makanan yang mengandung gula dan tepung karena apabila tertinggal di gigi dan adanya bakteri akan menyebabkan kondisi asam pada gigi yang menyebabkan gigi berlubang.
Komentar
Posting Komentar